Pages

Sabtu, 27 Juni 2015

PENJADWALAN DAN PENELUSURAN PROYEK (klp5)



A.   PENJADWALAN DAN PENELUSURAN PROYEK
1.    Penjadwalan dibutuhkan untuk membantu :
a.  Menunjukkan hubungan tiap kegiatan lainnya dan terhadap keseluruhan proyek.
b.  Mengidentifikasikan hubungan yang harus didahulukan di antara kegiatan.
c.   Menunjukkan perkiraan biaya dan waktu yang realistis untuk tiap kegiatan.
d.  Membantu penggunaan tenaga kerja, uang dan sumber daya lainnya dengan cara hal-hal kritis pada proyek .

2.    Faktor-faktor yang harus dipertimbangkan dalam membuat jadwal pelaksanaan proyek :
a.    Kebutuhan dan fungsi proyek tersebut.
b.    Keterkaitannya dengan proyek berikutnya
c.    Alasan social politis lainnya, apabila proyek tersebut milik pemerintah.
d.    Kondisi alam dan lokasi proyek.
e.    Keterjangkauan lokasi proyek ditinjau dari fasilitas perhubungannya.
f.     Ketersediaan dan keterkaitan sumber daya material, peralatan, dan material pelengkap lainnya yang menunjang terwujudnya proyek tersebut.
g.    Kapasitas atau daya tampung area kerja proyek.
h.    Produktivitas sumber daya, peralatan proyek dan tenaga kerja proyek.
i.      Cuaca, musim dan gejala alam lainnya.
j.      Referensi hari kerja efektif.

3.    Pengiriman PL terlambat dikirimkan (jadwal yg telah) disebabkan :
a.    Batas waktu yg tidak realistis karena dibuat oleh orang diluar kelompok RPL
b.    Perubahan kebutuhan pelanggan yg tdk tercemin dalam perubahan jadwal
c.    Memandang rendah jumlah usaha & / sumber –sumber daya yg dibutuhkan dalam melakukan pekerjaan
d.    Resiko yang dapat diramalkan & / tidak dapat diramalkan yang tidak dipertimbangkan pada proyek tersebut
e.    Kesulitan teknis dan manusia yang tidak dapat dilihat sebelumnya
f.     Kesalahan komunikasi di antara staff proyek yang mengakibatkan penundaan proyek
g.    Kegagalan manajer proyek untuk mengetahui bahwa proyek sudah ketinggalan dari jadwal yang ada dan kurang tindakan dalam memecahkan masalah tersebut.

4.    Tindakan yang dilakukan dalam menghadap keterlambatan jadwal proyek yaitu :
a.      Lakukan perkiraan lengkap berdasarkan data dari proyek yang lalu . Tentukan usaha yang diperkirakan dan durasi untuk proyek tersebut
b.      Dengan metode Inkremental
c.      Komunikasikan dengan pelanggan,
d.      Menawarkan strategi pengembangan incremental sebagai alternative.

5.    Prinsip dasar menentukan jadwal proyek PL :
a.      Pembagian
b.      Saling ketergantungan
c.      Alokasi waktu
d.      Validasi kerja
e.      Batasan tanggungjawab
f.       Batasan keluaran
g.      Kejadian penting yang ditentukan.

6.    Tipe proyek PL :
a.    Consept Development Project,
b.    New Aplication Development Project,
c.    Aplication Enhancement Project,
d.    Aplication Maintenance Projects,
e.    Reengineering Projects,

7.    Menentukan Kriteria Adaptasi:
Untuk menentukan derajat kekakuan yg direkomendasikan di mana proses PL akan diaplikasikan. Kriterianya adalah:
a.  Ukuran proyek
b.  Jumlah pemakaian potensial
c.   Misi kekritisan
d.  Umum Aplikasi
e.  Stabilitas kebutuhan
f.    Mudahnya komunikasi pelanggan/pengembang
g.  Kematangan teknologi yg dapat diaplikasikan
h.  Batasan unjuk kerja
i.    Karakteristik embedded / non embedded
j.    Staffing Proyek
k.   Interoperabilitas
l.    Faktor Perekayasaan kembali.

8.    Memilih Tugas-Tugas RPL
Proyek pengembangan konsep dididekati dengan menerapkan tugas-tugas utama berikut ini :
a.  Penentuan ruang lingkup konsep dilakukan scr menyeluruh
b.  Perencanaan konsep pendahuluan membangun kemampuan organisasi untuk melakukan kerja yg diimplentasi oleh ruang lingkup proyek
c.   Perkiraan risiko teknologi mengevaluasi risiko yg berhubungan dgn teknologi yg diimplementasikan sebagai bagian dari ruang lingkup proyek
d.  Bukti dari konsep mendemontrasikan viabilitas sebuah teknologi baru dlm konteks perangkat lunak
e.  Implementasi konsep mengimplementasikan representasi konsep dengan cara yg dapat dikaji oleh seorang pelanggan & digunakan sebagai pemasaran pd saat konsep harus dijual ke pelanggan / manajemen lain
f.    Reaksi pelanggan terhadap konsep mengumpulkan umpan balik tentang konsep & target sebuah teknologi baru yg mengkhususkan pd aplikasi pelanggan.

9.    Penyaringan Tugas-Tugas Mayor
            Jadual mikroskopik harus disaring untuk menghasilkan jadual proyek lengkap, penyaringan dimulai dengan mengambil setiap tugas utama & melakukan dekomposisi terhadap tugas tersebut kedalam serangkaian sub tugas .
10. Menentukan Jaringan Tugas
Jaringan tugas merupakan representasi grafik dari aliran tugas sebuah proyek & digunakan sebagai mekanisme untuk seluruh rangkaian & ketergantunagn tugas merupakan input bagi suatu alat bantu penjadual proyek secara otomatis.
11. Penjadualan
Teknik kajian & evaluasi program (PERT) & metode jalur kritis (CPM) adalah dua metode penjadualan proyek yang dapat diaplikasikan pada pengembangan perangkat lunak.
12. Diagram Timeline
            Dalam membuat jadual proyek PL, perencana memulainya dgn serangkaian tugas , bila piranti otomatis digunakan, rincian kerja dimasukkan sebagai sebuah jaringan tugas / outline tugas. Kemudian kerja, durasi, dan tanggal mulai dimasukkan bagi setiap tugas dan tugas-tugas dapat ditentukan bagi individu-individu tertentu.
13. Penelusuran Jadual
Penelusuran jadwal dapat dilakukan dengan berbagai cara :
a.  Mengadakan pertemuan status proyek secara periodik dimana anggota tim melaporkan masalah & kemajuannya.
b.  Mengevaluasi hasil kajian yg dilakukan pd keseluruhan proses RPL.
c.   Menentukan apakah kejadian penting proyek formal (tanda diamond) telah dikerjakan sesuai tanggal yg dijadualkan.
d.  Membandingkan tanggal mulai actual dengan tanggal mulai yg direncanakan bagi setiap tugas proyek yg ditulis dalam tabel
e.  Pertemuan secara informal dengan para pelaksana untuk mendapatkan perkiraan kemajuan subjektif mereka tanggal dan masalah di masa mendatang.

14. Fungsi Perencanaan Proyek
a.    Mengkomunikasikan ruang lingkup & sumber-sumber daya kepada manajer PL.
b.    Menentukan risiko & mengusulkan teknik manajemen risiko.
c.    Membatasi biaya & jadual untuk keperluan pengkajian.
d.    Memberikan pendekatan yg menyeluruh kepada pengembangan PL bagi orang-orang yg berhubungan dengan proyek tersebut.
e.    Menguraikan bagaimana kualitas akan dijamin & perubahan akan dilakukan.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar